Pengertian dan Cara Buat Surat Lamaran Pekerjaan Terbaik

Surat lamaran pekerjaan juga sangat penting diperhatikan saat Anda melamar sebuah pekerjaan. Oleh karena itu, Anda harus bisa mengetahui beberapa cara membuat untuk lamaran kerja yang tepat.

Apabila surat lamaran yang dibuat sudah menarik tentunya akan membuat recruiter atau HRD mempertimbangkan Anda sebagai calon karyawan baru. Untuk informasi lebih lengkapnya, Anda bisa simak di bawah ini!

Pengertian dari Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran merupakan salah satu jenis surat permohonan resmi yang diperuntukkan untuk seseorang yang ingin bekerja di perusahaan. Umumnya, surat ini dibuat dengan tambahan beberapa berkas atau dokumen pendukung yang dijadikan sebagai lampiran.

Jadi, tujuan dibuatnya surat lamaran pekerjaan untuk menjelaskan kepada HRD bahwa Anda layak mengisi posisi tersebut di perusahaan. Namun, bagus atau tidaknya sebuah lamaran kerja seseorang akan menjadi penentu kandidat tersebut lolos ke tahap berikutnya atau tidak.

Alasannya karena lamaran kerja nantinya menjadi dokumen yang akan dikirimkan bersamaan dengan CV. Jadi harus bisa dibuat semenarik mungkin agar HRD tertarik memilih Anda.

Cara Membuat Lamaran Kerja yang Benar

Ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk membuat surat lamaran pekerjaan terbaik. Berikut ini sudah ada beberapa cara buat lamaran kerja, antara lain yang bisa Anda simak adalah seperti berikut ini.

1. Menulis Tanggal dan Tempat

Penulisan tanggal dan tempat, menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan ketika membuat lamaran kerja. Biasanya, di lamaran kerja tanggal dan tempat akan diletakkan pada bagian kiri atas atau kanan atas di surat.

2. Tambahkan Tujuan Pembuatan Surat

Cara membuat lamaran kerja berikutnya, tambahkan tujuan surat tersebut akan disampaikan oleh siapa. Oleh karena itu, sebelum Anda menuliskan nama dan jabatan penerima, maka jangan lupa menuliskan kata “Yth” atau “yang terhormat” lebih dulu.

Alangkah baiknya, pelamar kerja mengetahui secara jelas terkait nama maupun jabatan penerima surat lamaran pekerjaan. Hal ini tentunya agar Anda dapat menuliskan lamaran kerja yang lebih personal dan lengkap.

3. Membuat Salam Pembuka dan Pengantar

Apabila sudah selesai, maka cara selanjutnya Anda bisa menambahkan salam pembuka dan kata pengantar. Biasanya untuk ucapan salam, Anda bisa menggunakan kata yang universal, misalnya saja seperti “Dengan hormat”.

Lalu selanjutnya calon pelamar bisa langsung menjelaskan secara singkat terkait informasi lowongan pekerjaan yang akan dilamar. Anda juga bisa menjelaskan mengapa ingin bekerja di perusahaan tersebut.

4. Menambahkan Data Diri

Cara selanjutnya, tidak lupa Anda menuliskan identitas diri sebagai pelengkap di surat lamaran pekerjaan. Informasi yang biasanya dicantumkan dalam lamaran kerja adalah jenis kelamin, nama lengkap, tempat tanggal lahir, pendidikan, nomor hp dan alamat email.

5. Menambahkan Pengalaman kerja dan Kemampuan

Apabila Anda sudah mencantumkan data diri, maka bisa langsung menambahkan keterampilan dan pengalaman kerja yang dimiliki. Biasanya, calon pelamar akan menjelaskan secara rinci terkait pengalaman relevan terhadap pekerjaan yang akan dilamar.

Hal ini tentunya penting dilakukan agar nantinya HRD lebih mudah mempertimbangkan kemampuan yang Anda miliki. Apakah kemampuan Anda sudah sesuai atau tidak dengan standar perusahaan.

Selain itu, Anda juga harus bisa menjelaskan secara singkat terkait keahlian yang dimiliki. Hal ini akan dilakukan agar HRD bisa mengecek sertifikat yang Anda lampirkan di dalam surat lamaran pekerjaan.

6. Cantumkan Penutup

Bagian terakhir yang harus Anda cantumkan di dalam lamaran kerja yaitu penutup. Umumnya, bagian ini hanya berisi terkait harapan dari calon pelamar.

Hal ini dilakukan agar Anda bisa dipertimbangkan sebagai calon karyawan, atau memperoleh kesempatan untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Namun, penulisan penutup biasanya akan menyelipkan kata ucapan terima kasih.

Hal ini Anda lakukan karena untuk mengapresiasi penerima surat lamaran yang sudah meluangkan waktu untuk membacanya. Terakhir, bisa mencantumkan tanda tangan maupun nama lengkap pelamar di bagian bawah penutup lamaran kerja.

Jadi beberapa cara yang ada di atas harus Anda pahami dengan baik supaya tidak terjadi kekeliruan yang menyebabkan kagagalan. Hal ini dilakukan agar hasil surat lamaran pekerjaan bisa lebih maksimal.